EViews adalah salah satu alat analisis data yang paling populer dan berguna dalam dunia ekonomi dan bisnis. Salah satu fitur yang sangat penting di EViews adalah kemampuan membuat scatter plot (grafik titik-titik) yang dapat membantu kita mengidentifikasi hubungan antara dua variabel. Dalam artikel ini, kita akan belajar bagaimana membuat scatter plot dengan garis regresi di EViews.
Langkah-Langkah Membuat Scatter Plot
Untuk membuat scatter plot, kita perlu menggunakan fitur "graph" di EViews. Langkah-langkahnya sebagai berikut:
- Buka EViews dan buat file baru.
- Pilih variabel Y dan X yang ingin kita gunakan untuk scatter plot.
- Ketikkan perintah
graph FIG.scat Y X
di kotak dialog EViews.
Perintah di atas akan membuat scatter plot antara Y dan X dengan garis regresi yang ditambahkan ke dalamnya.
Menambahkan Regresi Line
Untuk menambahkan regresi line ke dalam scatter plot, kita perlu menggunakan fitur "linefit" di EViews. Ketikkan perintah linefit
setelah membuat scatter plot, maka garis regresi akan ditambahkan ke dalam scatter plot.
Menampilkan Koefisien dan R2
Untuk menampilkan koefisien dan R2 dari regresi line, kita perlu menggunakan fitur "estimates" di EViews. Ketikkan perintah estimates
setelah membuat regresi line, maka koefisien dan R2 akan ditampilkan.
Mengubah Label Axis
Untuk mengubah label axis pada scatter plot, kita perlu menggunakan fitur "label" di EViews. Ketikkan perintah label Y OUTPUT
untuk mengubah label Y menjadi "OUTPUT", dan ketikkan perintah label X PRICES
untuk mengubah label X menjadi "PRICES".
Menyimpan Scatter Plot sebagai Gambar
Untuk menyimpan scatter plot sebagai gambar, kita perlu menggunakan fitur "freeze" di EViews. Ketikkan perintah freeze({%gph})
setelah membuat regresi line, maka scatter plot akan disimpan sebagai gambar.
Membuat Scatter Plot dengan Labels yang Dinamis
Jika kita ingin membuat scatter plot dengan labels yang dinamis, kita perlu menggunakan fitur "stomna" dan "rowextract" di EViews. Langkah-langkahnya sebagai berikut:
- Buat matrix dari group time series items.
- Gunakan
@dtoo()
untuk mendapatkan observation number. - Gunakan
stomna
untuk membuat matrix dari group time series items. - Gunakan
rowextract
untuk mengambil row dari matrix menjadi vector. - Ulangi langkah 1-4 untuk membuat vector lainnya.
- Buat matrix baru dengan dua kolom dan jumlah baris yang sama dengan dua vector tersebut.
- Gunakan
colplace
untuk menempatkan dua vector ke dalam matrix.
Dengan demikian, kita dapat membuat scatter plot dengan garis regresi yang dinamis dan labels yang sesuai dengan data.
Contoh Kode
Berikut adalah contoh kode EViews yang menjelaskan bagaimana membuat scatter plot dengan garis regresi:
graph FIG.scat Y X
linefit
estimates
label Y OUTPUT
label X PRICES
freeze({%gph})
Dengan menggunakan fitur-fitur di atas, kita dapat membuat scatter plot yang sesuai dengan kebutuhan kita dan memudahkan analisis data.