Menguak "Daleman" Situs yang Umbar NIK dan KK Gratis

Menguak “Daleman” Situs yang Umbar NIK dan KK Gratis

Kabar penyalahgunaan data Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Kartu Keluarga (KK) sedang menjadi perhatian publik. Berbagai situs web telah muncul, menawarkan data NIK dan KK secara gratis, termasuk ktp.bonanza.co.id, ktp.oneindonesia.co.id, ktp.yamaha-matic.or.id, dan beberapa alamat situs web lainnya.

Situs-situs tersebut mengklaim dapat memberikan NIK dan KK yang valid untuk digunakan dalam program registrasi kartu SIM prabayar. Namun, beberapa pengguna telah menemukan bahwa NIK dan KK milik mereka telah dipakai orang lain untuk mendatarkan ke banyak nomor kartu prabayar.

Pelacakan di situs Whois.com menunjukkan bahwa beberapa alamat situs web tersebut merujuk pada nama domain beberapa entitas. Domain ktp.bonanza.co.id, misalnya, dibuat pada 27 Februari 2014 dengan registran bernama Ang Kurniawan. Namun, saat berita ini ditulis, semua situs web tersebut sudah diblokir dan tidak bisa lagi diakses.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengungkapkan bahwa situs-situs yang membagi-bagikan NIK dan KK gratis adalah pelanggaran dan akan ditangani. "Itu pelanggaran. Kami sudah koordinasi dengan Ditjen Aptika untuk tangani situs-situs pelanggar tersebut," ujar Ahmad Ramli, Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kominfo.

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika (PPI) juga menyarankan apabila ada pengguna yang mengalami hal serupa, dapat menghubungi langsung operator bersangkutan. "Kami sedang menyelidiki tentang adanya satu NIK yang digunakan untuk banyak nomor karena ada kemungkinan kesengajaan di situ. Kalau ada pengguna yang merasa NIK-nya digunakan dapat melapor ke operator untuk dinonaktifkan," ujarnya.

Kepentingan untuk mengawasi penyalahgunaan data NIK dan KK menjadi sangat penting, terutama dalam era digital saat ini. Kita harus tetap waspada dan siap menerima berbagai ancaman yang datang dari dunia maya.