Tipologi Klassen: Analisis Pertumbuhan Nilai Tambah Wilayah

Tipologi Klassen: Analisis Pertumbuhan Nilai Tambah Wilayah

Dalam analisis pertumbuhan nilai tambah wilayah, Tipologi Klassen adalah salah satu konsep penting yang digunakan untuk mengetahui bagaimana setiap wilayah memiliki karakteristik yang berbeda dalam hal pertumbuhan ekonomi. Berikut ini adalah ulasan teori dan contoh aplikasinya menggunakan R.

Tipologi Klassen

Tipologi Klassen adalah suatu sistem kelas yang digunakan untuk mengklasifikasi setiap wilayah berdasarkan pertumbuhan nilai tambahnya. Sistem kelas ini terdiri atas empat kelas, yaitu:

  • Kuadran 1: Wilayah yang memiliki pertumbuhan nilai tambahnya lebih dari wilayah acuan.
  • Kuadran 2: Wilayah yang memiliki pertumbuhan nilai tambahnya seimbang dengan wilayah acuan.
  • Kuadran 3: Wilayah yang memiliki kontribusi (share) dan pertumbuhan nilai tambahnya kurang dari kontribusi wilayah acuan, tetapi masih memiliki potensi untuk berkembang.
  • Kuadran 4: Wilayah yang sektor atau lapangan usahanya memiliki kontribusi (share) dan pertumbuhan nilai tambahnya kurang dari kontribusi wilayah acuan.

Memvisualisasikan Data Tipologi Klassen dengan Peta

Untuk memvisualisasikan data Tipologi Klassen, kita dapat menggunakan fungsi plot() peta dengan R. Berikut ini adalah contoh aplikasinya:

# Install dan Aktivasi Package
library(rgdal)

# Memanggil Peta Jatim
ptjatim <- readOGR(dsn = "E:/R/petajatim", layer = 'jatim')

# Mengimport Data
nmkabkot <- read_excel("nmkabkot.xlsx")

# Menambahkan Data
ptjatim$Kuadran <- nmkabkot$Kuadran

# Memplot Peta
plot(ptjatim)

# Menjadikan Data sebagai Faktor untuk diatur warna
x <- as.factor(ptjatim$Kuadran)
levels(x)

# Mengcostume Warna Layer
warna <- c("yellow", "green", "red")

# Plot Peta dengan Layer Berwarna
plot(ptjatim, col = (warna)[x], main = "Tipologi Klassen Lapangan Usaha Penyediaan Akomodasi")

# Menambahkan Skala Peta
map.scale(x = 114.8, y = -8.5, ratio = FALSE, relwidth = 0.2)

# Menambahkan Arah Mata Angin
north.arrow(xb = 115.4, yb = -7.9, len = 0.06, lab = "Utara")

# Menambahkan Legenda Peta
legend("topright", legend = c("[1] Sektor Berkembang", "[3] Sektor Potensial", "[4] Sektor Terbelakang"), fill = warna, bty = "n", title = "Kuadran")

Dalam kode di atas, kita menggunakan fungsi readOGR() untuk memanggil peta Jatim, read_excel() untuk mengimport data, dan plot() untuk memvisualisasikan peta. Kemudian, kita menambahkan atribut Kuadran pada peta dengan cara mengikuti fungsi as.factor() dan levels(). Selanjutnya, kita mengcostume warna layer dengan menggunakan fungsi c() dan plot peta dengan layer berwarna menggunakan fungsi plot().

Hasil

Berikut ini adalah hasil plot peta Jatim dengan custome arah mata angin:

[1] "1" "3" "4"
[1] "yellow" "green" "red"

Dalam hasil di atas, kita dapat melihat bahwa peta Jatim telah tervisualisasi dengan menggunakan warna berbeda untuk setiap wilayah berdasarkan kelasnya. Selain itu, kita juga dapat melihat skala peta dan arah mata angin yang telah ditambahkan.

Dalam kesimpulan, Tipologi Klassen adalah suatu sistem kelas yang digunakan untuk mengklasifikasi setiap wilayah berdasarkan pertumbuhan nilai tambahnya. Dengan menggunakan R, kita dapat memvisualisasikan data Tipologi Klassen dengan membuat peta spasial yang lengkap dengan atribut peta dan legenda.