Pengertian Scatter Diagram (Diagram Tebar) Dan Cara Membuatnya

Pengertian Scatter Diagram (Diagram Tebar) Dan Cara Membuatnya

Scatter diagram, juga dikenal sebagai diagram tebar, adalah salah satu alat analisis statistik yang digunakan untuk menguji hubungan antara dua variabel dan jenis hubungan tersebut. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian scatter diagram dan cara membuatnya.

Pengertian Scatter Diagram

Scatter diagram atau diagram tebar adalah suatu plot data yang menunjukkan hubungan antara dua variabel, biasanya dikenal sebagai variabel X dan Y. Data-data tersebut diwakili oleh titik-titik yang terletak pada sumbu koordinat kartesius. Scatter diagram digunakan untuk mengidentifikasi jenis hubungan antara dua variabel, yaitu:

  • Hubungan positif: apabila nilai variabel Y meningkat seiring dengan peningkatan nilai variabel X.
  • Hubungan negatif: apabila nilai variabel Y menurun seiring dengan peningkatan nilai variabel X.
  • Tidak ada hubungan: apabila tidak ditemukan korelasi antara dua variabel.

Cara Membuat Scatter Diagram

Membuat scatter diagram tidaklah sulit, namun perlu ketelitian dan pengumpulan data yang benar. Berikut adalah langkah-langkah membuat scatter diagram:

  1. Pengumpulan Data: Pengumpulkan data dari variabel X dan Y yang ingin dipelajari.
  2. Pembuatan Sumbu: Buatkan sumbu koordinat kartesius dengan skala yang sesuai untuk kedua variabel.
  3. Plotting Data: Plotkan data-data dari variabel X dan Y pada sumbu koordinat.
  4. Analisis Hasil: Analisis hasil scatter diagram untuk menentukan jenis hubungan antara dua variabel.

Bentuk Scatter Diagram

Scatter diagram dapat memiliki berbagai bentuk, seperti:

  • Linear Relationship: apabila data-data terletak pada garis lurus yang menjorokkan.
  • Non-Linear Relationship: apabila data-data terletak pada garis kurva atau tidak beraturan.
  • Random Pattern: apabila data-data terletak secara acak dan tidak menunjukkan hubungan antara dua variabel.

Kesimpulan

Scatter diagram adalah alat analisis statistik yang digunakan untuk menguji hubungan antara dua variabel. Dengan menggunakan scatter diagram, kita dapat mengetahui jenis hubungan antara dua variabel, baik positif, negatif, atau tidak ada hubungan. Dalam artikel ini, kita telah membahas pengertian scatter diagram dan cara membuatnya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin mempelajari lebih lanjut tentang scatter diagram.

Referensi

Leave a comment