Cara Flashing Samsung Galaxy S4 dengan SP Flash Tool dan CWM

Cara Flashing Samsung Galaxy S4 dengan SP Flash Tool dan CWM

======================================================

Langkah-Langkah Flashing SP Flash Tool

  1. Matikan HH: Matikan perangkat Android Anda (HH).
  2. Lepas Batere: Lepaskan batere dari perangkat.
  3. Pasang kembali Batere: Pasang kembali batere ke perangkat.
  4. Sambungkan ke PC: Sambungkan perangkat ke PC via kabel USB.
  5. Deteksi Perangkat: PC akan mendeteksi perangkat dan menginstall driver.
  6. Start Flashing: PC akan memulai prosedur flashing, yang ditandai dengan munculnya progress-bar warna merah, ungu, kuning, dan terakhir lingkaran hijau.

Langkah-Langkah Partial Flashing

Jangan Sambungkan HH Terlebih Dahulu

  1. Buka SP Flash Tool: Buka aplikasi SP Flash Tool (dobel klik pada file Flash_tool.exe di folder Flash tool).
  2. Scatter-loading: Klik tombol "Scatter-loading" dan arahkan ke file MT65XX_Android_scatter_emmc.txt (XX dapat berupa 73, 75, 77, 89 tergantung ROM yang Anda miliki).
  3. Centang Partition: Centang hanya pada partition yang diinginkan saja.
  4. Download: Tekan tombol "Download" (F9).
  5. Warning: Tanda peringatan akan muncul karena tidak semua partisi dipilih/dicentang. Tekan "Yes".

Langkah-Langkah Flashing dengan CWM

HH Anda Harus Sudah Di-Flash dengan Custom Recovery (CWM)

  1. Matikan HH: Matikan perangkat.
  2. Sambungkan ke PC: Sambungkan perangkat ke PC via USB.
  3. Tombol "Vol +"" dan "POWER": Tekan tombol "Vol +" dan "POWER" secara bersamaan dan tahan keduanya sampai masuk ke menu.
  4. Pilih Wipe data/factory reset: Pilih opsi "Wipe data/factory reset".
  5. Confirm: Konfirmasi pilihan dengan memilih "Yes — delete all user data".
  6. Pilih Install zip from sdcard: Pilih opsi "Install zip from sdcard".

Cara Cloning Samsung Replika | PDF

Dokumen tersebut memberikan informasi tentang solusi untuk masalah bootloop dan soft brick pada Samsung Galaxy S4 replika dengan chipset MTK6572 akibat gagal flashing. Beberapa cara yang disarankan antara lain mencoba flashing ulang dengan ROM yang berbeda, mengganti Uboot atau sistem operasi jika terjadi masalah dengan driver LCD atau sistem, serta selalu membuat backup ROM sebelum melakukan modifikasi.

Disclaimer
Hak Cipta© 2023. Semua hak asli diklaim.