Berhenti dari Normalitas yang Manipulatif

Berhenti dari Normalitas yang Manipulatif

Tidak ada alasan lebih baik untuk tidak lagi menoleransi dunia ini yang penuh dengan predator, egoisme pembunuh, dan ketidakketerapan pembunuhan. Tidak ada alasan lain untuk meninggalkan normalitas yang docil, menghindari rasa takut, dan bergabung dengan assemblée rebel yang "memiliki hak untuk berbicara" dan "merupakan pelepas idéologies", tempat mereka mempertahankan "rasa hidup tanpa".

Dalam kenyataannya, kehidupan politik saat ini seperti lagu burung. Saya telah menulis beberapa artikel sebelumnya tentang perubahan iklim yang signifikan dan bagaimana orang-orang yang berkuasa harus bertindak. Namun, saya percaya bahwa ada lebih banyak lagi yang perlu diperhatikan.

Bahkan, saat ini, kita melihat betapa keterbelakangan politik yang mempengaruhi kehidupan masyarakat. Kita tidak dapat lupa tentang fenomena-fenomena yang terjadi di sekitar kita. Contohnya, hanya beberapa bulan yang lalu, Ouest France melaporkan bahwa sekitar 18,4 juta orang Prancis (lebih dari seperempat populasi) tinggal di wilayah yang rentan terhadap banjir besar.

Itulah alasan mengapa saya ingin menulis tentang tema-tema yang terkait dengan politik dan masyarakat. Saya ingin berbagi pandangan dan kritik saya tentang cara-cara bagaimana kita harus hidup dan bersumber pada nilai-nilai yang lebih tinggi.

Namun, pertama-tama, mari kita bicarakan tentang "chant des bourgeons". Lagu ini seperti air yang mengalir. Kita tidak dapat menahan diri untuk tidak ikut bergabung dengan perjuangan ini.

Dan lalu, kita memiliki artikel lain yang berjudul "Alors, ça baigne?". Artikel ini membahas tentang bagaimana orang-orang yang berkuasa tidak mau mendengar suara-suara keamanan dan kesejahteraan. Mereka hanya ingin mengambil alih kekuatan dan meninggalkan masyarakat.

Saya juga ingin menulis tentang Israël-Palestine. Kita melihat betapa konflik-konflik ini terus-menerus dan bagaimana orang-orang yang berkuasa tidak mau mendengar suara-suara keamanan dan kesejahteraan.

Dan lalu, kita memiliki artikel lain yang berjudul "La position du tireur couché". Artikel ini membahas tentang bagaimana orang-orang yang berkuasa mencoba untuk mempengaruhi masyarakat dengan cara-cara manipulatif.

Namun, saya juga ingin menulis tentang saloperies-saloperies lainnya. Contohnya, artikel "Saloperies de victimes!" mengkritik bagaimana orang-orang yang berkuasa tidak mau mendengar suara-suara keamanan dan kesejahteraan.

Jadi, mari kita bicarakan tentang berbagai tema-tema ini dan bagaimana kita dapat melakukan perubahan. Mari kita berbagi pandangan dan kritik kita tentang cara-cara bagaimana kita harus hidup dan bersumber pada nilai-nilai yang lebih tinggi.