Dalam permainan poker, bluffing pada river adalah salah satu situasi yang paling menantang dan memerlukan keterampilan yang tinggi. Jika Anda ingin mencoba bluffing pada river, maka Anda harus tahu apakah Anda melakukan hal itu sebagai bluff atau untuk nilai. Biasanya, jika tangan Anda memiliki kelebihan terhadap tangan lawan yang dapat Anda panggil, maka Anda tidak seharusnya bluffing.
Dalam arti lain, jika Anda yakin bahwa lawan Anda dapat memanggil dengan beberapa tangan yang lebih buruk, maka bluffing pada river mungkin tidak merupakan pilihan yang baik. Penting juga untuk menghitung pot odds yang Anda berikan kepada lawan jika Anda ingin bluffing. Hal ini akan membantu Anda menentukan frekuensi yang sesuai untuk bluffing.
Contohnya, jika Anda telah bertaruh $100 ke dalam pot sebesar $100, memberikan lawan Anda 2:1 untuk memanggil (lawan harus memanggil $100 untuk mendapatkan $200). Hal ini berarti bahwa Anda harus bluffing sebanyak satu dari tiga kali agar lawan Anda menjadi tidak takut untuk memanggil. Jika range Anda terdiri atas 30 kombinasi tangan nilai, maka Anda akan perlu memiliki 15 kombinasi tangan bluff.
Gagasan di balik ini adalah bahwa range tangan yang Anda pertaruhkan karena Anda membuat nilai-nilai Anda dengan proporsi yang tepat terhadap pot odds lawan (dua nilai untuk setiap satu bluff). Akibatnya, play Anda tidak dapat disusupi oleh lawan Anda. Tidak peduli apakah lawan Anda memanggil atau tidak, Anda akan mendapatkan uang.
Taktik Bluffing
Bluffing memerlukan perencanaan dan tidak hanya sekadar mengetahui kapan Anda harus bertaruh tanpa memiliki kelebihan terhadap tangan lawan. Anda harus merancang setiap tangan sejak preflop, berpikir dengan hati-hati tentang bagaimana tangan tersebut dapat berkembang, dan membuat perubahan yang tepat pada setiap jalur.
Contoh mudah adalah jika Anda bertaruh pada flop Q♠ J♦ 2♣. Di situ, Anda dapat memiliki beberapa tangan yang seharusnya dianggap sebagai bluff (atau "semi-bluff" jika Anda suka), yang dapat meningkatkan nilai-nilai pada jalur-jalur kemudian. Contoh-contoh tersebut termasuk draw flush backdoor, straight draw dengan K-T atau T-9, atau bahkan A-T.
Nah, ketika tangan-tangan tersebut tidak meningkat, beberapa tangan tersebut akan juga menjadi bluff yang wajar pada turn dan river. Kadang-kadang, namun, Anda tidak dapat segera menentukan tangan apa yang seharusnya dianggap sebagai bluff.
Situasi lain yang sulit adalah ketika Anda memutuskan untuk menguji lawan Anda setelah flop. Dalam situasi ini, Anda harus berpikir dengan hati-hati dan mungkin memiliki ambisi yang lebih tinggi jika Anda ingin terus mencoba bluffing. Tangan seperti ace-high atau draw flush backdoor mungkin masih layak dianggap sebagai bluff, tetapi memiliki potensi meningkatkan nilai-nilai yang kurang.
Kunci Bluffing
Dalam situasi ini, kunci utama adalah untuk menemukan balance antara nilai-nilai dan bluffs. Anda harus memperhatikan tangan-tangan yang seharusnya dianggap sebagai nilai-nilai dan bluffs, serta berpikir dengan hati-hati tentang bagaimana tangan tersebut dapat berkembang.
Catatan
Dalam artikel ini, kita juga membahas beberapa kesalahan umum yang dilakukan oleh pemain poker ketika bluffing. Salah satu kesalahan paling umum adalah takut untuk mencoba bluffing karena khawatir menghadapi hasil yang buruk. Namun, dengan memahami konsep bluffing yang tepat dan menggunakan strategi yang tepat, Anda dapat meningkatkan peluang menang Anda dalam permainan poker.
Lainnya
Jika Anda ingin belajar lebih lanjut tentang berbagai aspek permainan poker, termasuk taktik bluffing, maka silakan baca artikel-artikel lain di sini.