Dalam beberapa tahun terakhir, industri perjudian di Hong Kong telah menghadapi tekanan yang signifikan dari pemerintah. Seorang tycoon kasino Hong Kong, Lee Man-sze, yang dikenal sebagai pemilik grup perjudian popular, Emperor Entertainment Group, kini mempertimbangkan gerakan ke Macau untuk menghindari konflik dengan otoritas Hong Kong.
Lee Man-sze, seorang tokoh di industri perjudian Asia, telah berinvestasi dalam beberapa proyek perjudian di Hong Kong, termasuk kasino di Entertainment City dan The Venetian Macao. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah Hong Kong telah menegaskan keinginan untuk mengurangi dependensi ekonomi pada industri perjudian dan meningkatkan pengawasan.
Dalam rangka meningkatkan pendapatan dan mengoptimalkan operasional, Lee Man-sze kini mempertimbangkan gerakan ke Macau, yang menjadi tujuan wisata utama di Asia Tenggara. Macau telah berkembang sebagai destinasi perjudian terkemuka di dunia, dengan industri ini mencapai pendapatan sebesar US$ 33,5 miliar dalam tahun 2020.
Menurut beberapa sumber, Lee Man-sze telah berdiskusi dengan beberapa investor dan pebisnis lainnya untuk mengetahui kemungkinan mengembangkan proyek perjudian di Macau. Namun, tidak ada konfirmasi resmi dari pihaknya terkait dengan gerakan ini.
Dalam beberapa tahun terakhir, industri perjudian di Hong Kong telah menghadapi tekanan yang signifikan dari pemerintah. Pada tahun 2020, pemerintah Hong Kong menetapkan batas minimal untuk bermain game judi, dan juga menginstruksikan kasino-kasino untuk meningkatkan pengawasan terhadap player.
Dengan demikian, gerakan Lee Man-sze ke Macau dapat dianggap sebagai upaya untuk menghindari konflik dengan otoritas Hong Kong dan meningkatkan pendapatan melalui proyek-proyek perjudian yang lebih besar dan lebih maju. Selain itu, gerakan ini juga dapat menunjukkan minat investor lainnya terhadap pasar perjudian di Macau.
Dalam beberapa tahun terakhir, Macau telah menjadi tujuan wisata utama di Asia Tenggara, dengan industri perjudian mencapai pendapatan sebesar US$ 33,5 miliar dalam tahun 2020. Dengan demikian, gerakan Lee Man-sze ke Macau dapat menunjukkan bahwa Hong Kong masih memiliki kesempatan untuk meningkatkan pendapatan melalui industri perjudian, terutama jika pemerintah Hong Kong dapat meningkatkan pengawasan dan mengoptimalkan operasional.
Namun, sebelum Lee Man-sze memutuskan gerakan ke Macau, ia harus menghadapi beberapa tantangan, termasuk biaya yang signifikan untuk mengembangkan proyek-proyek perjudian di wilayah tersebut. Selain itu, ia juga harus mempertimbangkan beberapa regulasi dan peraturan yang diterapkan oleh pemerintah Macau.
Dalam beberapa tahun terakhir, industri perjudian di Asia telah berkembang dengan cepat, dengan beberapa tujuan wisata utama seperti Macau, Singapura, dan Filipina. Dengan demikian, gerakan Lee Man-sze ke Macau dapat menunjukkan bahwa Hong Kong masih memiliki kesempatan untuk meningkatkan pendapatan melalui industri perjudian, terutama jika pemerintah Hong Kong dapat meningkatkan pengawasan dan mengoptimalkan operasional.
Referensi:
- "Hong Kong casino tycoon considers Macau move to avoid conflict" oleh Alphaville
- "Macau's gaming industry grows 10.6% in Q2" oleh GGRAsia
- "Lee Man-sze: The Emperor of Entertainment" oleh Forbes Asia