Pengaruh Pemasangan Suspensi pada Kekuatan Kendaraan

Pengaruh Pemasangan Suspensi pada Kekuatan Kendaraan

Suspensi adalah salah satu komponen penting dalam sebuah kendaraan. Pemasangan suspensi yang benar dapat meningkatkan kekuatan dan kualitas pengemudiannya. Namun, perbedaan pemasangan suspensi dapat memberikan efek yang berbeda-beda pada kekuatan dan performa kendaraan.

Jadi, seberapa besar pengaruh perbedaan pemasangan tersebut? Jawabannya adalah kekakuan yang diberikan oleh masing-masing suspensi. Mengapa bisa demikian? Saat Anda bermanuver maupun melakukan pengereman, gaya terbesar yang diterima oleh suspensi berada di bawah jepitan triple clamp. Dan cara termudah untuk meningkatkan kekuatan di bagian tersebut adalah menjepit bagian suspensi dengan diameter terbesar, yaitu bagian slider.

Suspensi upside down (Foto: Ohlins)
Keuntungan lainnya, pada suspensi khusus upside down, bagian slider lebih panjang dibanding suspensi konvensional. Ini membuat bagian batang chrome (stanchion) pada upside down sedikit terekspos dibanding konvensional. Selain itu, suspensinya menjadi lebih kuat.

Namun, dengan kelebihannya, upside down memiliki kekurangannya sendiri. Jika suspensi konvensional bocor, maka bocorannya akan meluber ke bagian samping dan mengenai slider. Adapun pada upside down, jika mengalami kebocoran maka oil yang keluar berisiko mengenai bagian kaliper rem. Oli juga akan jadi cepat habis ketika ada kebocoran karena "ditarik" gravitasi.

Pemasangan suspensi dapat mempengaruhi kualitas pengemudiannya sebuah kendaraan. Suspensi yang benar dapat meningkatkan kekuatan dan performa, sedangkan suspensi yang salah dapat mengurangi kualitas pengemudiannya. Oleh karena itu, perlu diingat bahwa pemasangan suspensi harus dilakukan dengan tepat dan sesuai dengan jenis kendaraan.

Stanchion

  • Markdown stanchion
    References
  1. Ohlins
  2. KYB South Africa
  3. AfricaBoyz Online

Leave a comment