Indro, salah seorang personel Warkop DKI, masih hidup dan terus menghibur para penggemar lawak. Namun, tidak seperti dulu, saat ia kehilangan dua sahabatnya, Dono dan Kasino.

Kasino, yang meninggal pada tahun 1997, menghadapi penyakit tumor otak yang membuatnya sakit-sakitan sebelum akhirnya meninggal. Penyakit ini dapat terjadi pada orang-orang dari usia berapa saja, tak jarang karena keturunan.

Menurut Mayo Clinic, tanda-tanda dan gejala yang ditimbulkan penyakit tumor otak sangat bervariasi, bergantung ukuran, lokasi, dan tingkat pertumbuhan dari sel tumor. Gejala-gejala tersebut antara lain sakit kepala, pola sakit kepala sering mengalami perubahan, mual dan muntah tanpa sebab, masalah penglihatan, serta sulit mengatur keseimbangan.

Kasino sempat menjalani kemoterapi untuk mengobati penyakitnya. Namun, akhirnya dia meninggal dunia pada usia 47 di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) karena tumor otak yang tidak bisa disembuhkan.

Dono Warkop: Kanker Paru-Paru

Dono, mantan penyiar di Prambors, juga meninggal dunia akibat kanker paru-paru stadium akhir dan menyerang lever. Sebelumnya, dia sempat menjalani operasi tumor di bagian atas bokong kanan.

Kanker paru-paru adalah salah satu jenis kanker yang paling takut. Menurut WHO, 8,2 juta nyawa penduduk dunia melayang akibat kanker, termasuk 4,7 juta laki-laki dan 3,5 juta perempuan.

Cancer Research di London mencontohkan gejala pada kanker paru-paru. Gejala-gejala tersebut antara lain batu yang tidak hilang atau perubahan batuk menjadi kronis, nyeri dada akibat batuk, napas yang sulit, suara serak, dan batu berdarah.

Kita dapat mengenali gejala utama dari penyakit paling menakutkan ini. Oleh karena itu, WHO dan para peneliti menganjurkan kita untuk mengenali gejala-gejala tersebut dan melakukan pemeriksaan medis jika ada tanda-tanda awal kanker.

• Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.