Warkop DKI adalah grup lawak yang melegenda lintas generasi. Personelnya terdiri dari orang-orang cerdas, yakni Dono, Kasino, dan Indro. Setelah Dono dan Kasino berpulang, kini tinggal Indro yang masih berkarya. Dalam video podcast bersama Vincent dan Desta, Indro menceritakan kedua temannya Kasino dan Dono, yang diketahui pernah tidak saling sapa di balik panggung.
Dono dan Kasino ternyata pernah tidak berbicara selama 3 tahun. "Hebatnya rapi banget loh! Kalau dia jadi teroris enggak ketangkep nih," ujar Indro, saking Dono dan Kasino bisa menyembunyikan masalah keduanya di depan orang banyak.
Indro mengungkapkan mereka tetap profesional baik saat di panggung maupun syuting. Tak heran, jika saat itu tidak ada yang mengetahui Dono dan Kasino sedang bermusuhan.
Sampai akhirnya ketika Kasino sudah meninggal, Dono menceritakan dirinya menyesali pernah bermusuhan dengan Kasino selama 3 tahun. "Saya pernah enggak ngomong sama Kasino selama 3 tahun," kata Indro, menirukan pengakuan Dono dalam suatu acara.
Menurut Indro, Dono dan Kasino saat tengah marahan tetap bersikap seperti kawan. Meskipun cara sahabatnya itu agak berbeda. "Jadi apa yang perlu mereka omongin, ya mereka ngomong. Nggak kelihatan benar-benar," jelas Indro.
Indro mengatakan dirinya juga tidak mau memposisikan membela salah satunya atau memusuhi salah satunya. "Gue nggak harus bisa ngerti mereka, nggak harus setuju sama mereka dan nggak harus ribut sama mereka. Kalau sampai pecah Warkop, sudah dosa kalau itu," kata Indro.
Ya, lamanya Dono dan Kasino marahan dikarenakan masing-masing punya ego yang tinggi. Dalam wawancara lainnya, Indro juga berbagi cerita lucu tentang Dono dan Kasino. "Misal ngomong soal acara nih, terus Dono mau ngomong ke Kasino, dia ngomong tapi lihatnya ke gue. Entar Kasino juga gitu, sama. Jadi gue nggak ngomong, tapi celingak celinguk," kenang Indro disertai tawa.
Warkop DKI telah menjadi bagian dari sejarah Indonesia, dan cerita-cerita tentang Dono, Kasino, dan Indro akan terus dikenang oleh generasi mendatang.